Dindikbud Cilegon Gelar Sosialisasi Pendidikan Karakter dan Budi Pekerti Kepada Siswa-Siswi SMP

Dindikbud Cilegon Gelar Sosialisasi Pendidikan Karakter dan Budi Pekerti Kepada Siswa-Siswi SMP

Cilegon, (Beritain) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon menggelar sosialisasi Pendidikan Karakter dan Budi Pekerti kepada siswa/siswi di Jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Di mana kegiatan tersebut di selenggrakan di Aula SMPN 7 Cilegon, Selasa, (03/10/2023).

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dindikbud Kota Cilegon, Ahmad Najib mengatakan perlunya memberikan pendidikan karakter dan budi pekerti kepada para siswa-siswi negeri dan swasta di tingkat SMP untuk mencegah tindakan kekerasan atau bullying di sekolah yang sedang ramai terjadi.

“Kegiatan sosialisasi ini untuk memberikan pemahaman kepada siswa/siswi perwakilan di sekolah-sekolah agar dan mendapatkan pencerahan dan memahami apa yang disampaikan oleh narasumber, kemudian ilmu tersebut dapat ditularkan kepada teman-temannya yang lain,” katanya.

Mengingat zaman sekarang banyak kejadian-kejadian yang tidak diharapkan terjadi khsusunya bagi pelajar di Cilegon baik sekolah dasar dan menengah pertama.

“Tujuan dari kegiatan ini sebagai langkah preventif apa yang terjadi viral di daerah lain, bullying, perundungan, merokok belum waktunya, ataupun perkelahian antar siswa-siswi SMP yang tidak kami harapkan terjadi di Cilegon,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dindikbud Cilegon Heni Anita Susila menambahkan program Dindikbud Kota Cilegon ini sebagai bentuk antisipasi terhadap perilaku siswa/siswi tersebut.

Selain itu, ada juga peran pengawasan dari dewan guru di sekolah-sekolah. Sehingga bisa mencegah perilaku siswa yang menyimpang dan tidak diharapkan terjadi.

“Khususnya guru BK, guru juga harus bisa memahami karakter anak, mungkin ada siswa yang hobbynya olahraga fisik, bisa diarahkan untuk ikut latihan yang manfaat dan positif, seperti latihan karate, taekwondo, sepakbola, kesenian dan keterampilan dan sebagainya. Dengan adanya sosialisasi pendidikan karakter dan budi pekerti ini, para siswa/siswi bisa lebih memahami dan terhindar dari prilaku bullying, dan tindak kekerasan lainnya,” berharap. (Sari/Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *