Cilegon, (Beritain) – Pemerintah Kota Cilegon Memperingati Hari Anti Korupsi se-Dunia (HAKORDIA) tingkat Kota Cilegon Tahun 2023, di Aula Setda II Kota Cilegon, Selasa, (12/12/2023).
Peringatan Hakordia tahun 2023 mengusung tema “Sinergi Berantas Korupsi” itu dihadiri langsung oleh Walikota Cilegon Helldy Agustian, Sekretaris Daerah Cilegon Maman Mauludin, unsur Forkopimda Kota Cilegon, pejabat eselon II, serta para Camat dan Lurah se-Kota Cilegon.
Dalam kesempatan tersebut, Helldy menyampaikan pentingnya transparansi dalam pelayanan publik sebab berpengaruh terhadap kesejahteraan rakyat.
“Kalau pelayanan publiknya baik dan transparan tentu akan membuat masyarakat percaya dan sejahtera karena apa yang menjadi program pemerintah pasti sampai kepada masyarakat. Demikian juga dengan pelayanan publik yang tidak transparan dan masih korupsi bukan hanya berbentuk uang, bisa juga terkait dengan waktu maka membuat masyarakat tidak percaya,” kata Helldy.
Oleh karena itu, Helldy meminta keterbukaan informasi publik (KIP) di Kota Cilegon terus ia dorong agar lebih baik, sehingga tak heran pada 2023 ini keterbukaan informasi publik Pemkot Cilegon naik tiga peringkat dari posisi ke-8 se-Provinsi Banten ke peringkat 5.
“Kami ingin berkolaborasi dan bekerja sama dengan semua kepentingan pemerintah agar peringkat ini terus naik,” ungkapnya.
Helldy juga menilai, transparansi dan akuntabilitas adalah prinsip anti korupsi yang selama ini diutamakan di Kota Cilegon.
“Kami mengutamakan transparansi dan akuntabilitas sehingga baru-baru Puskesmas Pulomerak menjadi instansi satu-satunya di Banten yang mendapat penghargaan zona integritas wilayah bebas korupsi dari Kemenpan RB. Semoga ini dapat menjadi motivasi OPD lain untuk tetap memberantas korupsi,” ungkapnya.
Helldy juga mengingatkan bahwa Kota Cilegon telah menjadi proyek percontohan terkait Manajemen Risiko. Ini merupakan proyek pemerintah pusat dalam rangka mengurangi korupsi secara internal di pemerintahan daerah.
“Juga Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi Kota Cilegon naik dari level 2 menjadi level 3, dan Manajemen Resiko juga menjadi level 3 dari 98 kota se-Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa ada peningkatan kinerja dan keseriusan kami memberantas korupsi,” ujarnya.
Terakhir Helldy menyampaikan amanat pemerintah pusat agar semua pihak dapat bersinergi mewujudkan ekonomi Indonesia menjadi yang terbesar di dunia atau Indonesia Emas 2045 dengan memberantas korupsi.
“Kami meminta seluruh pemangku kepentingan untuk mensukseskan implementasi peta jalan pemberantasan korupsi 25 tahun untuk mewujudkan Indonesia sebagai salah satu ekonomi terbesar di Dunia,” harapnya.
Diketahui, selain diperingati di tingkat daerah, HAKORDIA juga diperingati secara nasional yang ditandai dengan menyimak pidato Presiden Joko Widodo secara virtual dari Jakarta. (Sari/Red).
