Dukung Literasi Masyarakat, Kelurahan Ketileng Terima Bantuan DPK Cilegon

Dukung Literasi Masyarakat, Kelurahan Ketileng Terima Bantuan DPK Cilegon

Cilegon, (Beritain) – Dalam rangka mendukung literasi masyarakat, Kelurahan Ketileng menerima bantuan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK), Kota Cilegon, Kamis, (21/09/2023).

Bantuan yang disalurkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Cilegon mencakup fasilitas seperti TV LED, komputer, printer, rak buku, meja, dan kursi.

Dalam wawancara dengan Lurah Ketileng, Hilman Setiaji, mengucapkan rasa terima kasihnya terhadap inisiatif pemerintah daerah yang dipimpin oleh Bapak Helldy Agustian.

Dikatakan Hilman, bahwa Kelurahan Ketileng merupakan salah satu dari delapan kelurahan yang mendapatkan dukungan khusus dalam bidang literasi.

“Bantuan ini akan menghadirkan fasilitas pojok baca yang akan dikunjungi oleh siswa-siswi dari berbagai satuan pendidikan, termasuk pondok pesantren di sekitar kelurahan tersebut,” ucapnya.

Hilman juga mengungkapkan bahwa pentingnya literasi bagi masyarakat kecil. Menurutnya, literasi tidak hanya membantu individu menjadi bijaksana, tetapi juga memungkinkan mereka memahami situasi dan kondisi sosial Indonesia dengan lebih baik.

“Peningkatan infrastruktur perpustakaan akan berdampak positif pada masyarakat umum, dan saya sangat berterima kasih kepada pihak yang telah berjanji untuk membangun Ruang Terbaca Publik (RTP) per kelurahan. Ini adalah langkah luar biasa dalam mendukung literasi,” katanya.

Selain itu, Hilman juga membahas pelatihan pustakawan yang sedang berlangsung di tingkat nasional. Ini merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap fasilitas perpustakaan.

“Setiap warga, mulai dari pemuda hingga orang dewasa, termasuk petani, pedagang, tukang ojek, dan mahasiswa, diundang untuk memanfaatkan perpustakaan dan pojok baca yang ada di Kelurahan Ketileng,” tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa komitmennya untuk memajukan literasi di kalangan masyarakat kecil ini sambil menikmati udara segar dan menu-menu lokal yang ada.

“Dengan aplikasi sistem informasi masyarakat yang tersedia, semua persyaratan untuk mengakses fasilitas perpustakaan menjadi lebih mudah, memastikan bahwa literasi benar-benar dapat diakses oleh semua kalangan. Semua ini adalah langkah yang signifikan dalam mengembangkan literasi di Kelurahan Ketileng dan memberdayakan masyarakat secara lebih luas.” Pungkasnya. (Sari/Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *